SYAIR PERIHAL MANDI

Syair kita di hari ini
Hendak mengupas perihal mandi
Yang terus dibuat setiap hari
Sebagai rutinitas kebiasaan diri

Mandi bukan sembarang mandi
Macam-macam jenis dikaji
Mandi junub dan mandi pagi
Mandi siang dan petang hari

Berapa kali mandi sehari
Tergantung dari kebutuhan diri
Ada yang bilang dua kali sehari
Dan ada pula hanya sekali

Kalau penganten baru lainlah lagi
Sehari boleh enam kali mandi
Saye rasa pembaca dah memahami
Jadi tak perlulah diperpanjang lagi

Kalau mandi tentulah basah
Menggayung air berkulah-kulah
Tidah bersabun rasanya tak sah
Ibarat mie kering tiada berkuah

Sudah basah tentu bersabun
Dari kaki sampai ke ubun-ubun
Gelembung buih mengayun-ayun
Daki gugur bermimpun-mimpun

Jangan lupa menggosok gigi
Sisa makanan dah jadi daki
Agar gigi putih berseri
Tidak berwarna macam pelangi

Mandi janganlah telanjang bulat
Nanti kita tak dapat berkat
Kata Rosul tutuplah aurat
Meski dengan kain sekerat

Jangan pula mandinya lama
Cepat tangkas hematkan masa
Agar yang lainpun bisa segera
Agar tak lambat berangkat kerja

Pakai handuk janganlah lupa
Keringkan air yang membasah muka
Lap ke badan dengan segera
Tutup ke tubuh yang mana kena

Setelah itu pakailah baju
Alat make up yang mana perlu
Jangan pula mengulur waktu
Nanti ngembang kulit dan bulu

Itulah sedikit ulasan kita
Tentang mandi tajuk ditaja
Sebenarnya ini perihal biasa
Hanya terkadang banyak yang lupa
 

Posting Komentar

0 Komentar